Postingan

Menampilkan postingan dari 2023

10 Hukum Tuhan

Ulangan 5:7-8, 11-12, 16-21 (TB)   1. Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.  2. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. 3. Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan.  4. Tetaplah ingat dan kuduskanlah hari Sabat, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.  5.Hormatilah ayahmu dan ibumu, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, supaya lanjut umurmu dan baik keadaanmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu.  6. Jangan membunuh.  7. Jangan berzinah.  8. Jangan mencuri.  9. Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu.  10. Jangan mengingini isteri sesamamu, dan jangan menghasratkan rumahnya, atau ladangnya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya, atau keleda...

Pencobaan: baik atau buruk?

"Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari yang jahat." (Matius 6:13) Dalam bahasa Yunani, kata pencobaan adalah peirasmos yang dapat diterjemahkan sebagai 'ujian' atau 'jebakan'. Menariknya, surat Yakobus menggunakan keduanya sekaligus. Di satu sisi, orang percaya sepatutnya menyambut baik pencobaan sebagai ujian yang dapat memurnikan dan mendewasakan dirinya (ay. 2-4). Di sisi lain, pencobaan dapat menjadi jebakan dari si jahat untuk membawa kita ke dalam dosa (ay. 13-15). Kalau begitu, bagaimana kita seharusnya memahami pencobaan? Apakah pencobaan adalah hal yang berguna atau berbahaya bagi iman kita? Sebenarnya kedua makna ini tidak perlu dipertentangkan. Pada kenyataannya, jebakan dari iblis dapat diizinkan Allah untuk menguji kita. Contohnya pada apa yang dialami Ayub. Iblis mendatangkan pencobaan kepada Ayub untuk menghancurkan dia. Akan tetapi, pencobaan iblis ini malah menumbuhkan iman Ayub kepada Allah. Sebaliknya, u...